Bergeliat Membangun Desa, Lewat Program DD Pari
TAJUKBANTEN. COM – Desa Pari merupakan desa termuda diwilayah kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
Pada tahun 1984, kampung Pari menjadi sebuah desa. Pemekaran dari 2 Desa (Cikoneng dan Pandat).
Dengan luas wilayah sekitar 220 hektar, Pari kini menjadi desa berkembang.

Apalagi kini dengan adanya program bantuan pembangunan dana desa dari Pemerintah Pusat, Pari makin eksis membangun sarana fisik, baik itu jalan lingkungan (paving block, drainase, TPT, Posyandu dan sebagaibya.
Tahun anggaran 2025 ini, dana desa tahap 1 sudah direalisasikan. Berupa pembelian mobil siaga (ambulance) dan perbangunan drainase di Kampung Samala.

Kepada Tajukbanten.Com, Pj Kepala Desa Pari, Asep Hardi, SE. mengakui bahwa dana desa tahap 1 tahun 2025, diperuntukan untuk pembelian mobil siaga dan pembuatan drainase.
“Yah, pembangunan fisik tahun 2025 dari dana desa tahap 1, hanya satu titik saja, yaitu di Kampung Samala. karena sebelumnya diperuntukan ke mobil ambulance,” jelas Asep di kantornya, Senen (28/4/25).

Sementara itu dari evaluasi konsultan Pendamping Tingkat Kecamatan, Badri. Mengakui bahwa program pembangunan fisik dari program dana desa, di Desa Pari setiap tahunnya dikerjakan sesuai usulan dan Rencana Anggaran Biaya (RAB).


“Untuk pembangunan drainase, saya cek kelapangan hasilnya sesuai perencanan dan memuaskan,” ungkap Badri via WastshAppnya sambil memberikan ancungan jempol.
Sementara itu, beberapa warga Samala menyambut baik dengan adanya pembangunan draenase ini. (im)
