Jalur Kereta Api Di Pandeglang Dicanangkan Tahun 2025 – 2027
PANDEGLANG, TAJUKBANTEN..COM – Rencana Proyek Strategis Nasional (PSN) reaktivasi kereta api jalur di Kabupaten Pandeglang, yang dicanangkan sejak tahun 2015 lalu, hingga saat ini tak kunjung terealisasikan.
Hal itu membuat Bupati Pandeglang, Irna Narulita tak tinggal diam hingga melakukan langkah, melakukan pemanggilan pihak Balai Perkeretapian Jakarta – Banten.
Pemanggilan Bupati Irna itu bertujuan, agar mendapatkan kepastian dan mampu mendorong terwujudnya reaktivasi kereta api Lebak – Pandeglang.
Untuk itu, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, sengaja mengundang Kepala Balai Perkeretapian Jakarta – Banten ke kediamannya, di Cigadung Pandeglang guna membahas kelanjutan PSN reaktivasi kereta api Lebak – Pandeglang.
“Kami undang Bapak Ferdinan (Kepala Balai) ke sini, untuk membahas bagaimana kelanjutan PSN terkait reaktivasi kreta api. Karena ini merupakan mimpi masyarakat kami ada konektivitas jalur kereta api yang mampu menumbuhkan perekonomian masyarakat Banten Selatan,” kata Irna kemarin (Jumat, 15/3/2024).
Ia tak menampikan, telah diketahui ada beberapa kendala yang terjadi sehingga menjadi hambatan PSN reaktivasi kereta api diantaranya, pandemi Covid 19 yang terjadi beberapa tahun lalu.
Namun, Bupati Irna menegaskan, pihaknya tidak akan berhenti untuk terus melakukan lobi konstruktif agar reaktivasi kereta api itu bisa terwujud atau terealisasi.
“Kami akan kawal terus dan melakukan lobi kontruktif kepada Bapak Gubernur Banten dan Bapak Presiden, karena ini harapan dan mimpi masyarakat kami,” terang bupati, Irna Narulita.
“Kami harap dengan ini bisa mendapat perhatian juga seperti layaknya Provinsi lain, karena kemajuan Pandeglamg bagian dari kemajuan Indonesia,” harapannya.
Sementara, Kepala Balai Perkretaapian Jakarta-Banten, Ferdinan menyatakan, pada tahun 2025 hingga tahun 2027 sudah mulai diusulkan anggaran untuk pembangunan jalur kereta api dan reaktivasi kereta api.
Salah satunya tegas Ferdinan, anggaran untuk reaktivasi kereta api menuju Kabupaten Pandeglang.
“Tahun 2025 – 2027, sudah kami usulkan ada pembangunan perkereta apian di wilayah yang menjadi kewenangan kami salah satunya ke Pandeglang,” tegasnya.
Maka dari itulah, Ferdinan, meminta dukungan kepada semua pihak diantaranya Pemerintah Daerah (Pemda) untuk dapat mendorong kepada instansi terkait agar anggaran yang sudah diusulkan bisa terealisasi.
“Kami mohon dibantu juga untuk mendorong ke instansi terkait, sehingga usulan anggaran bisa terealisasikan, sehingga kami bisa melakukan pembangunan sesuai harapan masyarakat Kabupaten Pandeglang,” harapnya.****